Am I in Love ?
27 April 2005
Selesai keluar dari ruang meeting tiba-tiba saja di inbox email saya terdapat satu email, salah seorang rekan mengirim pertanyaan yang tiba-tiba saja menggelitik perasaan saya, benarkah apa yang dikatakannya ?
Dia bilang, kalo baca beberapa postingan elo terakhir, gue jadi pengen nanya, are you in love ?
Tidak pernah terpikir sebelumnya bahwa pertanyaan seperti itu akan muncul dan datang dari seseorang yang sama sekali belum mengenal diri saya secara face-to-face. Akhirnya yang saya lakukan adalah membaca kembali beberapa postingan terakhir yang saya tulis. Mostly adalah percakapan saya dengan; katakan saja; The Dear.
Saya ngga pernah menolak perasaan yang ada didalam diri saya untuk dirinya. Honestly speaking saya suka sama dia semenjak pertama kali ketemu dengan dia. Ngga tau kenapa, mungkin karena ada sifat-sifat misterius yang dia punya yang terkadang membuat saya ingin tahu lebih banyak tentang dia. Awal mulanya semua berjalan kaku tetapi mungkin dikarenakan bertemu secara regular basis, secara day-to-day, akhirnya kekakuan itu lenyap sirna dan tidak ada lagi, malah yang mengejutkan adalah dia sudah berani untuk bicara lebih banyak mengenai kehidupannya serta juga terkadang bisa mengatakan perasaannya jika dia kesal dengan saya. Tapi jangan harap dia mau bersikap terbuka dan tertawa lebar jika ada orang lain, whenever orang lain ada disekitar kita, dia akan kembali menjadi orang yang sangat sangat pendiam.
Lalu definisi I am in love itu seperti apa sich ? ..
Mungkin juga yaa I am in love without I realized karena anytime tidak ketemu tiba-tiba saja ada satu perasaan yang tidak bisa dijelaskan, I feel like ingin pergi ketemu atau at least bicara di telpon. Lalu anytime saya pergi ke satu tempat yang menarik atau saya beli sesuatu, saya selalu teringat sama dia. So ini yang dinamakan fall in love ?
Saya coba untuk tidak meng-sms ataupun menelpon selama beberapa hari dan anehnya adalah dia yang sms atau menelpon saya sekedar menanyakan apa kabar dan saya dimana. Tapi diantara kita tidak pernah membicarakan masalah hubungan ataupun lebih jauh dari itu. Hanya saja pada satu hari saya pernah bilang dia bahwa saya do care a lot sama dia dan dia tidak bereaksi apa pun atas perkataan saya. Ketika saya mulai dengan memanggil dia dengan Dear, tak pernah ada kata keberatan ataupun protes yang keluar dari mulut dia.
Anyway, mungkin yang dikatakan oleh teman saya itu melalui pesannya benar adanya bahwa YES, I AM IN LOVE namun apakah ini conditional or unconditional love, that's I don't know.
No comments:
Post a Comment