"... aku ingin engkau selalu hadir dan temani aku ..."
Sore ini hujan, ditemani kopi dan sebatang coklat pemberian adek tersayang, tiba-tiba terdengar lirih lantunan lagu ini. Sebuah atau satu untaian kata-kata yang membentuk satu kalimat klise kesannya.
Entah karena suasana hati, perasaan gundah dan entah apa namanya menyeruak muncul di hati. Terkadang kita lupa untuk mengingat kapan terakhir kita mengucapkan terima kasih pada orang-orang terdekat yang sudah selalu ada menemani dalam perjalanan hidup kita baik saat kita berada di puncak kesenangan dan terutama pada saat berada di roda paling bawah.
Lirik tadi buat gue bukan hanya buat masalah percintaan semata, tapi bentuk persahabatan pun tercermin.
Gue mungkin orang yang paling jarang ngomong terima kasih sama sahabat-sahabat gue, so gue pikir sekarang ini adalah moment yang tepat buat gue ngomong terima kasih itu.
Lalu kapan kita terakhir menangis bersama untuk sebuah kesenangan atau duka nestapa?
No comments:
Post a Comment